ISNINA, 1022012060 (2015) HURUF TAMBAHAN DALAM BAHASA ARAB DAN BAHASA INDONESIA(STUDI PERBANDINGAN). Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI COT KALA LANGSA.
|
Text
1_7-PDF_SKRIPSI NINA.pdf Download (1409Kb) | Preview |
Abstract
Huruf Tambahan ada sepuluh berkumpul dalam satu lafaz yaitu . (سألتمونيها) Sebagaimana kita ketahui bahwa setiap tanda membantu mengetahui bahwa itu afiks (Imbuhan). Huruf Tambahan atau imbuhan adalah huruf yang diletakkan diawal dan akhir kata kerja untuk membentuk kata baru. Seperti huruf (ك،ت،ب) adalah huruf asli yang terdiri dari kata kerja ( )كتب adapun huruf yang lain sama dengan huruf tambahan. Dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Imbuhan didefinisikan sebagai berikut: “Imbuhan adalah bubuhan (yang berupa awalan, sisipan akhiran) pada verba untuk membentuk kata baru)”. Tujuan Pembahasan skripsi ini adalah untuk mengetahui penggunaan huruf tambahan dalam Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia dan untuk mengetahui persamaan dan perbedaan huruf tambahan dalam Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia. Metodologi Pembahasan skripsi adalah metode Deskriptif Perbandingan yaitu membandingkan antara dua studi untuk membahas kelebihan dan kekurangannya, atau membahas persamaan dan perbedaan huruf tambahan dalam Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia. Metode yang digunakan pembahasan ini adalah mengumpulkan sumber-sumber skripsi ini yaitu dengan menggunakan metode membaca buku-buku yang berkaitan dengan skripsi ini. Hasil penelitian ini adalah ada persamaan dan perbedaan huruf tambahan dalam Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia khususnya huruf tambahan dalam kata kerja. Huruf tambahan dalam kata kerja Bahasa Arab ( )سألتمونيها terbagi dua yaitu fi’il tsulasi mazid dan fi’il ruba’i mazid, adapun Imbuhan dalam Bahasa Indonesia terbagi empat bagian yaitu Prefiks (awalan), Infiks (sisipan), Sufiks (akhiran), Kombinasi (gabungan). Wajib bagi para pelajar dan guru-guru untuk mengetahui persamaan dan perbedaan huruf tambahan dalam Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia dan penggunaannya dalam kaidah Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia. ل Karena dengan mengetahui persamaan dan perbedaan huruf tambahan dalam Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia maka para pelajar dan guru-guru mudah membuat kalimat yang sesuai dan makna yang sesuai dalam Kaidah Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia. Contoh: - َ مُ رَ ك ditambah alif menjadi َ مَ رْ ك َ ا Makna dalam Bahasa Indonesia adalah mulia menjadi memuliakan. Dan faedah dalam Bahasa Arab adalah mendatangkan makna sifat/sikap. Dan faedah dalam Bahasa Indonesia bermakna “bersikap terhadap”.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I : Ibnu Khaldun, MA Pembimbing II: Andhika Jaya Putra, MA |
Uncontrolled Keywords: | HURUF TAMBAHAN |
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Bahasa Arab |
Divisions: | Fak. Tarbiyah & Ilmu Keguruan > Pendidikan Bahasa Arab |
Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
Date Deposited: | 01 Aug 2017 08:56 |
Last Modified: | 01 Aug 2017 08:56 |
URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/917 |
Actions (login required)
View Item |