Komunikasi Interpersonal Guru Dan Siswa Tunarungu Dalam Proses Belajar Mengajar Di SD Negeri Alue Punti Kaloy Kab Aceh Tamiang

Chofifah Fatwa Arigayo, 3012017033 (2022) Komunikasi Interpersonal Guru Dan Siswa Tunarungu Dalam Proses Belajar Mengajar Di SD Negeri Alue Punti Kaloy Kab Aceh Tamiang. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI LANGSA.

[img] Text
CHOFIFAH FATWA ARIGAYO.3012017033.KPI.2022.pdf

Download (4MB)

Abstract

Komunikasi merupakan perihal penting dalam berinteraksi sosial disekolah bagi siswa ataupun guru baik dalam proses belajar mengajar atau di luar dari waktu proses tersebut berlangsung, karena tugas seorang guru ialah mendidik siswa agar mampu memperoleh apa yang disampaikan dan di ajarkan oleh guru tersebut. Guru dan siswa berinteraksi dengan berkomunikasi, bagaimana komunikasi tersebut berjalan dengan semestinya jika proses belajar mengajar tersebut siswa berkebutuhan khusus menjalani pendidikan di sekolah umum yang seharusnya ia memperoleh pendidikan dengan baik di sekolah luar biasa yang telah di tetapkan. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah Bagaimana pengalaman dalam berinteraksi komunikasi interpersonal antara guru dan siswa tunarungu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kelangsungan interaksi komunikasi interpersonal guru dengan siswa tunarungu dalam proses belajar mengajar di SD Negeri Alue Punti Kaloy Kab Aceh Tamiang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan yang dilakukan menggunakan teknik field research (studi lapangan) yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik sampling snowball, yaitu pemilihan wawancara dengan memilih kepala sekolah lalu kepala sekolah menunjuk guru selanjutnya yang akan diwawancarai. Peneliti juga mewawancari teman sekelas siswa tunarungu yang memahami bahasa siswa tunarungu tersebut untuk mengetahui lebih dalam proses belajar yang dilalui anak tunarungu tersebut. Hasil penelitian menunjukkan permasalahan yang diteliti menggunakan teori akomodasi komunikasi yaitu melihat pengalaman guru dalam mengajar siswa tunarungu. Proses belajar mengajar disekolah tersebut dapat terus berjalan dikarenakan anak tunarungu ini mampu memahami pelajaran yang diberikan oleh guru dengan bantuan simbol-simbol, lambang-lambang atau gerakan tubuh lainya dan bantuan teman sebangku yang memahami bahasa isyarat yang diucapkan anak tunarungu, agar anak tersebut dapat memahami apa yang dijelaskan maka guru akan menunjuk papan tulis, menunjuk buku, benda atau memperagakan gerakan dan berbicara dengan anak tersebut dengan posisi muka saling berhadapan karena anak tersebut mampu membaca mimik mulut guru saat menjelaskan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I :Dr. Samsuar, MA Pembimbing II:Masdalifah Sembiring, MA
Uncontrolled Keywords: Komunikasi Interpersonal, Guru, Siswa Tunarungu, Proses Belajar Mengajar
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Khusus > Pendidikan Tuna Rungu
Divisions: Fak. Ushuluddin, Adab & Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: mrs Editor Pustaka
Date Deposited: 17 Mar 2022 04:11
Last Modified: 17 Mar 2022 04:11
URI: http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/2338

Actions (login required)

View Item View Item