OKTA LIRA, 1062016037 (2021) KEMAMPUAN PEMAHAMAN ABJAD DENGAN MENGGUNAKAN PUZZLE BOTOL BEKAS PADA ANAK USIA DINI DI DESA SEULALAH BARU KOTA LANGSA. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI LANGSA.
Text
OKTA LIRA.1062016037.PIAUD.2021.pdf Download (3MB) |
Abstract
Nama: Okta Lira, Tempat Tanggal Lahir: Batam, 22 Oktober 1997, Nomor Induk Mahasiswa: 1062016037. Judul Skripsi: “Kemampuan Pemahaman Abjad Dengan Menggunakan Puzzle Botol Bekas Pada Anak Usia Dini Di Desa Seulalah Baru Kota Langsa”. Abjad adalah adalah bentuk visual yang disembunyikan sebagai kebutuhan komunikasi verbal. Abjad ini terdiri dari 23 simbol yang sangat sederhana dan terbatas hanya sebagai perwakilan unsur bunyi sebagai contoh. Abjad juga merupakan bagian dari aspek perkembangan bahasa pada anak-anak dan mengenal juga memahami aksara huruf-huruf abjad dalam melambangkan bunyi bahasa. Pemahaman abjad merupakan bagian dari aspek perkembangan bahasa pada anak-anak. Pemahaman abjad yaitu kemampuan anak dalam mengetahui, mengenal, dan juga memahami aksara huruf-huruf abjad dalam melambangkan bunyi bahasa. Kemampuan anak dalam mengenal huruf abjad yang merupakan poin penting untuk sebagai bekal anak untuk memasuki pendidikan selanjutnya setelah taman kanak-kanak. Karena, dengan anak-anak sudah memiliki kemampuan dalam mengenal huruf abjad anak jadi mudah dalam mengenal kata-kata dan berbahasa. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan atau bahan pembelajaran sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Penggunaan media yang berwarna dalam media pembelajaran dapat mengembangkan kecerdasan, bukan hanya untuk mengasah kemampuan mengingat saja, tapi juga imajinatif dan artistik, keterampilan kognitif, pola pikir yang kreatif. Anak yang memperoleh stimulasi mengenai tata warna yang serasi di benda dapat merangsang anak usia dini. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan pemahaman abjad dengan menggunakan puzzle botol pada anak usia dini di Desa Seulalah Baru. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 6 orang anak usia dini di Desa Seulalah Baru. Objek dalam penelitian ini adalah 6 orang anak di Desa Seulalah Baru. Untuk mengetahui kemampuan pemahaman abjad menggunakan puzzle botol bekas sebagai media pembelajarannya. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini, peneliti menggunakan observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman abjad menggunakan puzzle botol bekas pada anak usia dini sudah menunjukkan peningkatan yang terjadi di siklus I dan siklus II. Peningkatan itu terjadi sebesar, di siklus I terdapat 42% peningkatan terjadi dan di siklus II terdapat 67% peningkatan yang terjadi. Dengan demikian penggunaan media puzzle botol bekas pada pembelajaran ini sudah mampu mengurangi hambatan yang terjadi serta dapat meningkatkan pengetahuan guru, dan anak merasa tertarik saat belajar mengenal abjad.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I :Dr. Jelita, M.Pd Pembimbing II:Khairul Amri, M.Pd |
Uncontrolled Keywords: | KEMAMPUAN PEMAHAMAN ABJAD |
Subjects: | Pendidikan > Media Pendidikan |
Divisions: | Fak. Tarbiyah & Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru Raudhatul Atfal |
Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
Date Deposited: | 25 Mar 2021 09:27 |
Last Modified: | 25 Mar 2021 09:27 |
URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1944 |
Actions (login required)
View Item |