TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP FENOMENA PERLAKUAN MASYARAKAT DESA BATEE PUTEH TERHADAP BARANG LUQATHAH

NUR AFTITAH, 2012016080 (2021) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP FENOMENA PERLAKUAN MASYARAKAT DESA BATEE PUTEH TERHADAP BARANG LUQATHAH. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI LANGSA.

Text NUR AFTITAH.2012016080.HES.2021.pdf Download (2MB)

Abstract

Permasalahan barang temuan adalah suatu permasalahan yang sering terjadi didalam kehidupan, permasalahan tersebut sering dipandang sepele, dan dianggap barang yang ditemukan tersebut adalah rezeki/keuntungan bagi si penemu, yang tidak perlu dikembalikan kepada pemiliknya. Maka anggapan semacam ini sama sekali tidak dibenarkan baik dari segi etika sosial maupun norma agama Islam khususnya. Sebagaimana halnya yang telah terjadi di desa Batee Puteh dimana masyarakatnya memiliki respon yang berbeda-beda dalam menyikapi barang temuan. Ada yang diumumkan namun tidak mengikuti ketentuan Hukum Islam. Dan ada juga yang langsung mengambil dan tidak diumumkan sama sekali. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1). Bagaimana perlakuan masyarakat Desa Batee Puteh terhadap barang Luqathah ?, (2). Bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap fenomena perlakuan masyarakat Desa Batee Puteh terhadap barang Luqathah ?. Tujuan Penelitian ini adalah (1). Untuk mengetahui perlakuan masyarakat Desa Batee Puteh terhadap barang Luqathah, (2). Untuk mengetahui tinjauan Hukum Islam terhadap fenomena perlakuan masyarakat Desa Batee Puteh terhadap barang Luqathah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Hasil dari penelitian fenomena perlakuan masyarakat Desa Batee Puteh terhadap barang Luqathah ialah masyarakat berbeda-beda dalam menyikapi barang temuan, ada yang diumumkan namun tidak mengikuti ketentuan Hukum Islam dan ada juga yang langsung mengambil dan tidak diumumkan sama sekali. Dilihat dari tinjauan Hukum Islam maka perlakuan masyarakat Desa Batee Puteh terhadap barang Luqathah tidak berjalan sebagaimana mestinya yang diatur dalam ketentuan Hukum Islam. Yakni apabila barang yang ditemukan termasuk ke kriteria barang yang tahan lama seperti handphone, emas dan lain-lain maka barang tersebut harus diumumkan selama setahun sampai pemiliknya datang. Dan apabila barang tersebut termasuk ke kriteria barang yang tidak tahan lama seperti makanan dan sayur-sayuran maka barang tersebut hanya diumumkan selama beberapa hari atau sekira-kira barang tersebut bertahan.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	Pembimbing I :Anizar, MA Pembimbing II:Muhazir, M.H.I
Uncontrolled Keywords:	HUKUM ISLAM
Subjects:	Umum > Permasalahan Sosial
Divisions:	Fak. Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User:	mrs Editor Pustaka
Date Deposited:	23 Feb 2021 09:24
Last Modified:	23 Feb 2021 09:24
URI:	http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1858

Actions (login required)

View Item