TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG ISTRI PENCARI NAFKAH SEBAGAI TENAGA KERJA WANITA TANPA MAHRAM (Studi Kasus Di Kecamatan Langsa Timur)

NONI NOVIATI, 20122012057 (2019) TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG ISTRI PENCARI NAFKAH SEBAGAI TENAGA KERJA WANITA TANPA MAHRAM (Studi Kasus Di Kecamatan Langsa Timur). Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI LANGSA.

[img] Text
NONI NOVIANTI.2022012057.HKI.2019.pdf

Download (780kB)

Abstract

Nafkah merupakan kewajiban seorang suami terhadap istrinya. Saat ini, ketika kebutuhan hidup semakin banyak, tidak semua kebutuhan dapat dipenuhi karena naiknya harga kebutuhan yang cukup tinggi, membuat turut serta dalam memenuhi kebutuhan keluarga. Banyak fenomena yang muncul pada masyarakat sekarang dijumpai perempuan berperan sebagai pencari nafkah utama bagi keluarganya. Misalnya di Kecamatan Langsa Timur Kota Langsa banyak para ibu yang bekerja menjadi TKW tanpa ditemani mahramnya.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Apa alasan para istri di Kecamatan Langsa Timur memilih menjadi TKW ? 2) Bagaimana tanggapan masyarakat tentang istri pencari nafkah sebagai tenaga kerja wanita tanpa mahramdi Kecamatan Langsa Timur? penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui alasan para istri di Kecamatan Langsa Timur memilih menjadi TKW, dan untuk mengetahui tanggapan masyarakat Kecamatan Langsa Timur tentang istri pencari nafkah sebagai TKW tanpa mahram. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian studi lapangan (field research)dengan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber data primer, diperoleh dari hasil wawancara langsung dengan masyarakat, keluarga wanita yang menjadi TKW serta perangkat desa Kecamatan Langsa Timur yang berjumlah 12 orang. Sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari buku-buku yang mendukung penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Alasan para istri memilih menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Kecamatan Langsa Timur adalah karena faktor ekonomi, kurangnya pendidikan dan pengalaman untuk bekerja, membantu suami, sampai dengan ingin memenuhi kebutuhan tersier. 2) Masyarakat Kecamatan Langsa Timur memberikan pendapat yang berbeda-beda mengenai istri pencari nafkah sebagai tenaga kerja wanita tanpa mahram, ada yang menyetujuinya dan ada yang tidak menyetujuinya. Masyarakat yang menyetujui memberikan alasan bahwa istri mencari nafkah karena ingin membantu perekonomian keluarga, sedangkan yang tidak menyetujui karena, jika istri pergi bekerja jauh tanpa dampingan mahram, ditakutkan akan ada hal-hal yang berdampak negatif bagi istri dan keluarga. Ini akan dikhawatirkan terjadinya pelanggaran-pelanggaran misalnya saja kekerasan ataupun fitnah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I :Dr. H. M. Suhaili Sufyan Pembimbing II:Adelina Nasution, MA
Uncontrolled Keywords: TENAGA KERJA WANITA
Subjects: Umum > Etos Kerja
Divisions: Fak. Syariah > Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga Islam)
Depositing User: mrs Editor Pustaka
Date Deposited: 04 Dec 2020 03:42
Last Modified: 04 Dec 2020 03:42
URI: http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1741

Actions (login required)

View Item View Item