MAWADDATAU WARAHMAH , 3022014012 (2018) PELAKSANAAN BIMBINGAN KEAGAMAAN DALAM MENGATASI KONFLIK NARAPIDANA WANITA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II B LANGSA. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI LANGSA.
|
Text
Skripsi Mawaddatau Warahmah.pdf Download (4Mb) | Preview |
Abstract
Mawaddatau Warahmah, 2018. Pelaksanaan Bimbingan Keagamaan Dalam Mengatasi Konflik Narapidana Wanita di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Langsa, Aceh, Skripsi Program Studi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Langsa. Kurangnya pemahaman tentang keagamaan akhirnya narapidana melakukan kejahatan akhirnya bisa di tahan/dipenjara. Pihak Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Langsa mendatangkan Ustad guna untuk memberikan bimbingan keagamaan agar bisa mengubah moral, akhlak menjadi lebih baik lagi dari yang sebelumnya supaya bisa mencegah terjadinya konflik sesama narapidana wanita.Dan rumusan masalahnya adalah bagaimanakah proses bimbingan keagamaan dalam mengatasi konflik narapidana wanita. Apa hambatan dan solusi pelaksanaan bimbingan keagamaan dalam mengatasi konflik narapidana wanita di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Langsa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses bimbingan keagamaan dalam mengatasi konflik narapidana wanita. Hambatan dan solusi pelaksanaan bimbingan keagamaan dalam mengatasi konflik narapidana wanita di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Langsa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang hasil dari wawancara dengan Kalapas, Staf Lapas, Pembimbing/Ustad, serta narapidana wanita, sedangkan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari kepustakaan. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa proses bimbingan keagamaan dalam mengatasi konflik narapidana wanita dengan melakukan pengajian Alquran, pengajian kitab kuning, baca surat yasin bersama, salat wajib dan salat sunah. Hambatan dan solusi dalam pelaksanaan bimbingan keagamaan dalam mengatasi konflik narapidana wanita ialah kurang mmemperhatikan apa yang disampaikan pembimbing, ruangan yang sempit, dan kurangnya tenaga pembimbing. Solusinya adalah pihak Lembaga Permasyarakatan menghadirkan Ustad guna untuk membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh narapidana khususnya permasalahan konflik. Bagi narapidana wanita yang tidak mau menjadi pribadi yang baik, walaupun sudah dibimbing/dibina oleh Ustad tetap melakukan kejahatan/keributan sehingga meganggu narapidana lainnya maka pihak Lembaga Pemasyarakatan akan mengambil tindakan dengan cara memindahkan narapidana ke Lembaga Pemasyarakatan lain.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I: Dr. Asrar Mabrur Faza, MA Pembimbing II: Bahtiar, MA |
Uncontrolled Keywords: | BIMBINGAN KEAGAMAAN, NARAPIDANA |
Subjects: | Umum > Permasalahan Sosial |
Divisions: | Fak. Ushuluddin, Adab & Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam |
Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
Date Deposited: | 11 Jan 2019 08:29 |
Last Modified: | 11 Jan 2019 08:29 |
URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1558 |
Actions (login required)
View Item |