NURMAULIA FITRI , 3022013018 (2018) MODEL GURU BIMBINGAN KONSELING DALAM MENGATASI PERILAKU SISWA MEROKOK DI SMK NEGERI 2 KARANG BARU KABUPATEN ACEH TAMIANG. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI LANGSA.
|
Text
NURMAULIA FITRI.3022013018.BKI,2018.pdf Download (1026Kb) | Preview |
Abstract
Berdasarkan hasil observasi awal peneliti di SMK Negeri 2 Karang Baru diperoleh informasi dari guru Bimbingan Konseling bahwa terdapat kasus siswa merokok dilingkungan sekolah. Upaya dalam bimbingan dan konseling yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah siswa yang merokok adalah dengan melaksanakan model pengubahan perilaku atau model lain yang bisa dilakukan oleh guru Bimbingan dan Konseling untuk siswa baik dengan menggunakan satu model atau kombinasi beberapa model yang lain. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka yang menjadi tujuan penelitian untuk mengetahui model bimbingan konseling yang diterapkan terhadap siswa SMK Negeri 2 Karang Baru dalam mengatasi perilaku merokok siswa serta untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi Guru BK SMK Negeri 2 Karang Baru dalam mengatasi perilaku merokok siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan kualitatif. Sumber data primer dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara langsung dengan guru Bimbingan Konseling SMK Negeri 2 Karang Baru sebanyak 2 orang, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, dan 2 orang siswa yang kedapatan merokok disekolah. Sedangkan sumber sekunder diperoleh dari studi kepustakaan. Adapun untuk mendapatkan data dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Dalam menuntaskan masalah siswa merokok guru bimbingan dan konseling SMK Negeri 2 Karang Baru melakukan bimbingan secara individu, kelompok, membuat surat pernyataan dan memanggil orang tua. 2) Hambatan-hambatan yang dialami oleh guru Bimbingan Konseling SMK Negeri 2 karang Baru dalam mengatasi perilaku merokok siswa adalah ada sebagian guru yang menjadi guru BK bekerja tidak linier dengan jurusan yang diampu pada saat kuliah. Warga yang beranggapan bahwa layanan bimbingan konseling dapat dilakukan oleh siapa saja, kemudian ada juga yang beranggapan layanan bimbingan dan konseling hanya dilakukan bagi siswa-siswa yang bemasalah saja, pandangan beberapa orang mengenai Bimbingan Konseling hanya bertugas sebagai tempat penyelesaian masalah, kurangnya kerjasama antara pihak skolah dengan guru Bimbingan Konseling serta kurangnya kerjasama antara siswa dan orang tua siswa.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | Pembimbing I: Drs. Nawawi Marhaban, MA Pembimbing II: Syafieh, M.Fil.I |
| Uncontrolled Keywords: | BIMBINGAN KONSELING, MEROKOK, SISWA |
| Subjects: | Pendidikan > Siswa > Perilaku Siswa Pendidikan > Pengajar/Guru Pendidikan > Siswa |
| Divisions: | Fak. Ushuluddin, Adab & Dakwah > Bimbingan dan Konseling Islam |
| Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
| Date Deposited: | 06 Dec 2018 04:27 |
| Last Modified: | 06 Dec 2018 04:27 |
| URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1453 |
Actions (login required)
 |
View Item |
