SRI WAHYUNI , 2012010022 (2017) INFLASI DALAM TINJAUAN EKONOMI ISLAM (ANALISIS PERBANDINGAN IBNU KHALDUN DAN AL MAQRIZI). Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI LANGSA.
|
Text
SRI WAHYUNI.2012010022.MU.2017.pdf Download (1308Kb) | Preview |
Abstract
Diantara tokoh ekonomi Islam yang melakukan penelitian mengenai inflasi, yaitu Ibnu Khaldun dan Al Maqrizi. Oleh sebab itu penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian terhadap pendapat mengenai kedua tokoh tersebut dalam bentuk karya ilmiah, yang diberi judul “Inflasi Dalam Tinjauan Ekonomi Islam (Analisis Perbandingan Ibnu Khaldun dan Al Maqrizi)”. Adapun permasalahan yang akan dikemukakan adalah Bagaimana Inflasi Dalam Tinjauan Ekonomi Islam?, Bagaimana Perbandingan Pendapat Ibnu Khaldun dan Al Maqrizi Mengenai Inflasi Dalam Tinjauan Ekonomi Islam?. Maka tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah Untuk mengetahui inflasi dalam tinauan ekonomi Islam, untuk mengetahui bagaimana Pendapat Ibnu Khaldun dan Al Maqrizi Mengenai Inflasi. Jenis penelitian ini merupakan telaah pustaka (library research). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode content analysis. Inflasi tidak diatur dalam ekonomi Islam dan tidak terdapat didalam Al-Qur’an maupun Al-hadits, akan tetapi Islam lebih dulu menjelaskan rambu-rambu yang harus ditaati oleh setiap pelaku ekonomi agar tidak salah dalam bermuamalah. Oleh sebab Islam mengajarkan kita untuk memegang Al Qur’an dan Hadits disetiap tindak tanduk kita dalam menjalani kehidupan ini. Perbandingan pendapat ibnu Khaldun dan Al Maqrizi ditemukan persamaan dan juga perbedaan pendapat mengenai terjadinya inflasi. Persamaan pendapat yang timbul dari kedua tokoh tersebut yaitu bahwa terjadinya inflasi karena yang disebabkan oleh faktor alam dan faktor yang dilakukan oleh kesalahan manusia itu sendiri, seperti: pajak yang tinggi, dan juga penimbunan. Yang menjadi perbedaan pendapat mengenai terjadinya inflasi, dalam hal ini ibnu Khaldun menjelaskan bahwa terjadinya inflasi yaitu, karena pembangunan daerah meluas dan kependudukan juga bertambah dan banyaknya orang kaya dibandingkan dengan orang miskin. Sedangkan yang berbeda dari pendapat Al Maqrizi mengenai terjadinya inflasi yaitu, menurutnya bahwa peningkatan sirkulasi mata uang secara besar-besaran sangat mempengaruhi penurunan nilai mata uang secara drastis. Akibatnya, uang tidak lagi bernilai dan harga-harga membumbung tinggi yang pada gilirannya menimbulkan kelangkaan suatu barang maupun bahan makanan.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | Pembimbing I: Zainal Abidin, S.Ag. MH Pembimbing II: Akmal, SHI.M.EI |
| Uncontrolled Keywords: | EKONOMI ISLAM, IBNU KHALDUN, AL MAQRIZI |
| Subjects: | Muamalat > Aspek Muamalat Lainnya |
| Divisions: | Fak. Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah) |
| Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
| Date Deposited: | 09 Apr 2018 02:32 |
| Last Modified: | 09 Apr 2018 02:32 |
| URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1231 |
Actions (login required)
 |
View Item |
