PERSEPSI PEDAGANG BAKSO TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI MAKANAN YANG MENGANDUNG BAHAN PENGAWET DI KECAMATAN MANYAK PAYED KAB. ACEH TAMIANG

RAHMAD DANI, 2012011103 (2016) PERSEPSI PEDAGANG BAKSO TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI MAKANAN YANG MENGANDUNG BAHAN PENGAWET DI KECAMATAN MANYAK PAYED KAB. ACEH TAMIANG. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI COT KALA LANGSA.

[img]
Preview
Text
1_7-PDF_Microsoft Word - PERSEPSI PEDAGANG BAKSO TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI MAKANAN YANG MENGANDUNG BAHAN PENGAWET Di Kec.pdf

Download (246Kb) | Preview

Abstract

Produksi bakso yang dilakukan oleh pedagang bakso pada saat ini banyak ditemukan ketidakjujuran dan melakukan kecurangan kepada pihak konsumen. Diantara kecurangan-kecurangan tersebut adalah penggunaan bahan pengawet yang ditambahkan pada saat proses pembuatan bakso. Bahan-bahan pengawet tersebut jelas mencemari makanan dan keberadaannya sangat berbahaya jika dikonsumsi oleh manusia. Jika bahan-bahan tersebut dikonsumsi oleh manusia karena akan menimbulkan berbagai penyakit seperti kanker, tumor, dan hingga mengakibatkan kematian. Yang menjadi Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana persepsi pedagang bakso terhadap penggunaan bahan pengawet berbahaya pada makanan dan juga praktik pedagang terhadap penggunaan bahan pengawet berbahaya pada makanan yang dilakukan pedagang bakso Kec. Manyak payed dan juga Bagaimana pandangan hukum Islam terhadap penggunaan bahan pengawet berbahaya pada makanan. Tujuan dari penelitian ini adalah: Untuk mengetahui persepsi (pendapat) dan juga praktik pedagang bakso terhadap pemakaian bahan pengawet serta untuk mengetahui bagaimana pandangan hukum Islam terhadap pemakaian bahan pengawet. Metode yang digunakan yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian kualitatif (lapangan) yaitu dengan melakukan interview (wawancara) yaitu peneliti bertanya secara langsung kepada pedagang bakso untuk mendapatkan informasi, dan dokumentasi sebagai pedukung dalam melengkapi dari hasil wawancara yaitu seperti foto / gambar. Sampel dari populasi yang dijadikan objek penelitian penyusun mengambil informasi 12 pedagang bakso di Kecamatan Manyak Payed. Dari hasil penelitian ditemukan praktik yang dilakukan pedagang dalam memproduksi bakso yaitu bertujuan untuk meminimalisir tingkat kerugian dan meningkatkan keuntungan, sedangkan dalam praktik penggunaan bahan pengawet tersebut sangatlah sederhana hanya dengan menambahkan formalin tersebut kedalam air , yang selanjutnya dituangkan kedalam tepung yang akan dijadikan bakso. Mayoritas dari konsumen di Kecamatan Manyak Payed adalah beragama Islam yang sudah selayaknya mendapatkan perhatian dari pemerintah, dan khususnya bagi pedagang yang menjual barang dagangannya haruslah memikirkan bagaimana seharusnya dapat memproduksi makanan yang halal dan juga baik untuk dikonsumsi dan juga sesuai dengan kaidah-kaidah dalam hukum Islam

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I: Muhammad Nasir, MA Pembimbing II: Jaidatul Fikri, M.Si
Uncontrolled Keywords: JUAL BELI BAKSO
Subjects: Hukum Islam > Aspek Fiqih Lainnya > Makanan dan Minuman
Muamalat > Jual Beli
Divisions: Fak. Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: mrs Editor Pustaka
Date Deposited: 15 Dec 2017 08:36
Last Modified: 15 Dec 2017 08:36
URI: http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1061

Actions (login required)

View Item View Item