Model Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kenakalanremaja Kampung Telaga Meuku Dua Kecamatan Banda Mulia Kabupaten Aceh Tamiang

Sri Utami, 5032017048 (2020) Model Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kenakalanremaja Kampung Telaga Meuku Dua Kecamatan Banda Mulia Kabupaten Aceh Tamiang. Masters thesis, Institut Agama Islam Negeri Langsa.

Text SRI UTAMI.5032017048.PASCAPAI.2020.pdf Download (6MB)

Abstract

Salah satu faktor utama keberhasilan pendidikan adalah pola asuh orang tua.Pola asuh orang tua sangat berpengaruh terhadap perkembangan anak. Secara epistimologi kata pola diartikan sebagai cara kerja, dan kata asuh berarti menjaga (merawat dan mendidik) anak kecil, membimbing (membantu, melatih, dan sebagainya) supaya dapat berdiri sendiri, atau dalam bahasa populernya adalah cara mendidik. Secara terminologi pola asuh orang tua adalah cara terbaik yang ditempuh oleh orang tua dalam mendidik anak sebagai perwujudan dari tanggung jawab kepada anak.Kenakalan Remaja sangat erat kaitannya dengan pola asuh yang diberikan oleh orang tua kepada anak-anaknya. Peneliti bertujuan mendeskripsikan tentang bagaimana model pola asuh orang tua terhadap kenakalan remaja yang diterapkan oleh delapan orang tua yang anaknya terlibat dalam kasus kenakalan remaja, serta mendeskripsikan bentuk kenakalan remaja yang muncul akibat dari pola asuh orang tua tersebut.Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriftif analitik, dengan pendekatan atau metode kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah para orang tua dan para remaja yang nakal yang ada di Kampung Telaga Meuku Dua, khususnya di dusun Sidomulyo II. Subjek penelitian ini adalah orang tua dan remaja yang terlibat kenakalan remaja. Sedangkan obyeknya adalah kegiatan pola asuh orang tua terhadap anak remajanya.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian dari penerapanmodel pola asuh terhadap kenakalan remaja, yaitu tidak ada orang tua di Dusun Sidomulio II menerapkan model pola asuh otoriter. Empat dari delapan orang informan kunci yaitu Ibu TM, SR, AM, dan MS, menerapkan model pola asuh demokratis, Dengan hasil tiga anak mengalami kasus kenakalan remaja seperti putus sekolah, pergaulan bebas, menikah dan bercerai diusia muda, dan satu anak yang minta keluar dari pesantren namun tetap mau bersekolah, tidak terpengaruh dengan pergaulan bebas dalam lingkungannya, dan tetap patuh terhadap orang tua dan menjadi anak yang baik, dia adalah RM, anak dari Ibu SR. Orang tuayang menerapkan model pola asuh permisif dengan membiarkan anak melakukan hal sesukanya, menimbulkan kenakalan remaja seperti anak tidak mau sekolah, menjadi pemakai dan pengedar obat-obatan terlarang sampai masuk dalam penjara, pulang larut malam tampa aturan, pergaulan bebas dengan lawan jenis akibatnya sampai menghamili dan memperkosa anak gadis orang.Hal ini dialami oleh empat orang anak, yaitu anak dari ibu ML, WR, AN, dan SP.

Item Type:	Thesis (Masters)
Additional Information:	Pembimbing I :Dr. Zulkarnaini, MA Pembimbing II:Dr. Amiruddin Yahya, MA
Uncontrolled Keywords:	Pola Asuh, Orang Tua, Kenakalan Remaja
Subjects:	Hukum Islam > Akhlak > Akhlak Remaja
Divisions:	Pasca. Pendidikan Agama Islam
Depositing User:	mrs Editor Pustaka
Date Deposited:	08 Aug 2022 08:06
Last Modified:	08 Aug 2022 08:06
URI:	http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/2786

Actions (login required)

View Item