Artikel - Pemutusan Hubungan Kerja Sepihak Akibat Dampak Covid-19 Di Pt. Raya Padang Langkat Kebun Aceh Tamiang Ditinjau Dari Hukum Islam

Sri Nayanti, 2012017120 (2023) Artikel - Pemutusan Hubungan Kerja Sepihak Akibat Dampak Covid-19 Di Pt. Raya Padang Langkat Kebun Aceh Tamiang Ditinjau Dari Hukum Islam. -, - (-). pp. 1-13. ISSN - (Unpublished)

[img] Text
HES--ARTIKEL-SRI NAYANTI-2012017120.pdf

Download (287kB)
Official URL: http://-

Abstract

Indonesia termasuk salah satu Negara yang terkena dampak dari Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pada sector perekonomian Negara. Berbagai upaya pencegahan covid-19 telah diterapkan salah satunya adalah kebijakan social distancing (pembatasan social). Kebijakan ini berakibat terjadinya pemutusan hubungan kerja yang cukup signifikan, seperti yang terjadi di PT Raya Padang Langkat Kebun Aceh Tamiang. Alasan melakukan pemutusan hubungan kerja tersebut adalah Force Majeur (keadaan memaksa) karena mengalami kerugian. Dalam hukum Islam pemutusan hubungan kerja disebut dengan pembatalan (fasakh) akad ijarah. Penelitian ini mengkaji: bagaimana PT Raya Padang Langkat Kebun Aceh Tamiang melakukan pemutusan hubungan kerja? dan bagaimana pandangan hukum Islam terhadap pemutusan hubungan kerja sepihak? Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Data primer yang digunakan yaitu hasil wawancara langsung dengan narasumber. Jenis pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konsep. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis pemutusan hubungan kerja secara sepihak dimasa pandemi Covid-19. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemutusan hubungan kerja yang dilakukan tidak dapat dibenarkan karena alas an force majeur dapat digunakan apabila perusahaan mengalami kerugian selama 2 tahun berturut-turut, tetapi pandemi Covid-19 ini belum mencapai 2 tahun, serta masa pandemi Covid-19 dalam islam tidak dapat dijadikan uzur dalam berakhirnya (fasakh) perjanjian kerja (ijarah) karena perusahaan masih beroperasi hingga saat ini. Selain itu pemerintah telah menerapkan kebijakan serta subsidi upah kepada pekerja dan perusahaan sebagai upaya pencegahan pemutusan hubungan kerja di masa pandemi Covid-19.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: PHK; Covid-19; perusahaan.
Subjects: Hukum Islam > Muamalah
Divisions: Fak. Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: mrs Editor Pustaka
Date Deposited: 18 Jul 2023 04:16
Last Modified: 18 Jul 2023 04:16
URI: http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/3673

Actions (login required)

View Item View Item