TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANA UNDANG-UNDANG NO. 8 TAHUN 2016 TENTANG PENYANDANG DISABILITAS (STUDI KASUS DI KECAMATAN KOTA KUALASIMPANG)

SITI AISYAH, 2032016006 (2021) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANA UNDANG-UNDANG NO. 8 TAHUN 2016 TENTANG PENYANDANG DISABILITAS (STUDI KASUS DI KECAMATAN KOTA KUALASIMPANG). Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI LANGSA.

[img] Text
SITI AISYAH.2032016006.HTN.2021.pdf

Download (1MB)

Abstract

Di Kecamatan Kota Kualasimpang, pada saat ini masih sangat memprihatinkan di karenakan kurang optimal pelaksanaan dalam mewujudkan kesejahteraan sosial. Bantuan berkelanjutan yang dilakukan oleh Dinas Sosial dengan memberikan bantuan berupa uang untuk orang yang tidak mampu atau orang yang tidak mempunyai penghasilan. Namun ternyata tidak semua penyandang disabilitas mendapatkan bantuan berkelanjutan yang diadakan oleh pemerintah. Permasalahan pokok yang dikaji dalam penelitian ini adalah:1)Bagaimana implementasi Undang-Undang No. 8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas di Kecamatan Kota Kualasimpang? 2)Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap implementasi Undang-Undang No. 8 Tahun 2016 tentang penyandang Disabilitas di Kecamatan Kota Kualasimpang?Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi UndangUndang No. 8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas di Kecamatan Kota Kualasimpang yaitu belum maksimal dan tidak berjalan sesuai dengan UndangUndang No. 8 Tahun 2016 masih ada penyandang disabilitas belum sampai merata menerima atau mendapatkan bantuan baik dari segi kesehatan apalagi pendidikan. Walaupun dari pihak Dinas Sosial menyatakan bahwa sudah memberikan bantuan kepada penyandang disabilitas sesuai kebutuhan yang dibutuhkannya baik itu dari kebutuhan pendidikan, kesehatan, keadilan, perlindungan hukum dan lain sebagainya. Akan tetapi realitanya sebaliknya mereka tidak menerima itu semua. Sedangkan tinjauan hukum Islam terhadap implementasi Undang-Undang No. 8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas di Kecamatan Kota Kualasimpang ialah penyandang disabilitas sama dengan manusia lainnya, kesetaraan tarhadap penyandang disabilitas dan yang bukan penyandang disabilitas, bahwa penyandang disabilitas harus diperlakukan secara sama dan diterima secara tulus tanpa diskriminasi, penelantaran, pelecehan, kekerasan dan kejahatan dalam kehidupan sosial. Islam sendiri lebih menekankan pengembangan karakter dan amal shaleh, dari pada melihat persoalan fisik seseorang. Al-Qur'an sendiri memandang manusia sama derajatnya disisi Allah kecuali hanya derajat ketaqwaan dan keimanannya yang membedakannya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I :Faisal, MA Pembimbing II:Muhammad Rusydi Bin Muhammadiah, Lc, MA
Uncontrolled Keywords: HUKUM ISLAM
Subjects: Umum > Permasalahan Sosial
Divisions: Fak. Syariah > Hukum Tata Negara (Siyasah)
Depositing User: mrs Editor Pustaka
Date Deposited: 01 Mar 2021 08:53
Last Modified: 01 Mar 2021 08:53
URI: http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1897

Actions (login required)

View Item View Item