SRIWAHYUNI, 2012013095 (2018) PRAKTIK JUAL BELI MINYAK MENTAH ILEGAL DITINJAU MENURUT UU NOMOR 22 TAHUN 2001 TENTANG MIGAS DAN HUKUM ISLAM (STUDI KASUS KECAMATAN RANTO PEUREULAK). Skripsi thesis, Institut Agama Islam Negeri Langsa.
|
Text
SRI WAHYUDI.1032012169.PMA.2018.pdf Download (1028Kb) | Preview |
Abstract
Kegiatan muamalah yang sering dilakukan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan hidupnya adalah jual beli, perkembangan zaman serta kebutuhan manusia yang selalu meningkat dari waktu ke waktu membuat manusia dituntut untuk memanfaatkan apapun yang ada di bumi ini untuk dijadikan sumber ekonomi. Salah satunya adalah praktik jual beli minyak mentah ilegal. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu: 1) Bagaimana praktik jual beli minyak mentah ilegal di Kecamatan Ranto Peureulak. 2) Bagaimana tinjauan UU Nomor 22 tahun 2001 tentang migas dan hukum Islam terhadap praktik jual beli minyak mentah ilegal. Penulis menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Reseach), dengan menggunakan pendekatan yuridis sosiologi hukum Islam, sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dan wawancara. Dari hasil penelitian bahwa praktik jual beli minyak mentah ilegal yang terjadi di Kecamatan Ranto Peureulak masyarakat melakukan pengolahan minyak mentah secara ilegal, sehingga haram hukumya karena tidak memiliki surat izin dari pemerintah, dalam hal ini masyarakat telah melanggar ketentuan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang migas. Sedangkan dalam hukum Islam melarang perbuatan yang memudharatkan dan merugikan salah satu pihak, yaitu pencampuran atau pengoplosan minyak dengan bubuk pewarna, yang seharusnya perbuatan itu tidak dilakukan. Selain itu penjual tidak menjelaskan adanya minyak yang dicampur atau dioplos dengan bubuk pewarna didalamnya. Maka dalam jual beli minyak oplosan di Gampong Buket tidak sah dilakukan karena adanya unsur kecurangan (tadlis) atau penipuan dalam obyek yang diperjualbelikan. Maka dari itu bagi masyarakat disarankan ketika melakukan kegiatan ekonomi seperti jual beli selalu berpedoman pada Al-quran dan Al-hadis. Agar usaha yang dijalankan mendapat berkah dan dapat terjalin hubungan yang baik antar sesama manusia melalui jual beli yang sesuai hukum Islam.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I: Anizar, MA Pembimbing II: H. Awwaluzzikri, Lc,MA |
Uncontrolled Keywords: | JUAL BELI, UU NOMOR 22 TAHUN 2001 TENTANG MIGAS, HUKUM ISLAM |
Subjects: | Muamalat > Jual Beli |
Divisions: | Fak. Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah) |
Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
Date Deposited: | 07 Dec 2018 03:58 |
Last Modified: | 07 Dec 2018 03:58 |
URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1475 |
Actions (login required)
View Item |