EVATIMAH HAJI, 1012012032 (2017) ANALISIS INDIKATOR GEJALA-GEJALA KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PAI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 2 LANGSA. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI COT KALA LANGSA.
|
Text
EVATIMAH HAJI.1012012032.PAI.2017.pdf Download (1234Kb) | Preview |
Abstract
Tujuan penelitian untuk menganalisis indikator gejala-gejala kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran PAI dalam meningkatkan hasil belajar siswa di SMA Negeri 2 Langsa. Penelitian ini terkait dengan hasil pengamatan yang telah peneliti lakukan di SMA Negeri 2 Langsa, dalam proses belajar mengajar, siswa selalu membawa hp (handphone) di sekolah, khususnya pada saat ujian. Selain itu sering terjadi siswa tidak dapat meraih prestasi belajar yang sesuai dengan kemampuan inteligensinya. Terlebih, siswa yang mempunyai kemampuan inteligensi tinggi tetapi memperoleh prestasi belajar yang relatif rendah, sebaliknya ada juga siswa yang walaupun inteligensinya relatif rendah, mampu meraih prestasi belajar yang relatif tinggi. Bahkan selama proses pembelajaran siswa tidak termotivasi dalam mempelajari materi yang disampaikan oleh guru. Dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan metode deskriptif kualititatif. Selain itu, data dan informasi yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumen. Teknik analisis data peneliti menggunakan tiga tahapan, yaitu: mereduksi data, menyajikan data dan kesimpulan. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa ada empat indikator gejala kesulitan belajar siswa pada pelajaran PAI, yaitu Pertama, guru masih kesulitan untuk menerapkan media pembelajaran yang sesuai dengan ketertarikan dan motivasi siswa dalam belajar. Kedua, siswa tidak mengeluarkan segala kejenuhan dan tanggapan tentang kesulitan mereka belajar, sehingga sulit bagi guru untuk menebak sejauh mana kemampuan mereka dalam menguasai materi yang diajarkan. Ketiga, fasilitas yang tidak lengkap menjadi salah satu faktor gejala kesulitan siswa dalam belajar. Keempat, kurangnya interaksi antara guru dan siswa. Interaksi akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan minat dan ketertarikan siswa dalam belajar. Adapun beberapa solusi yang harus diterapkan oleh guru sebagai berikut: Pertama, guru harus melakukan diagnosis kesulitan belajar untuk menentukan apakah siswa mengalami kesulitan belajar atau tidak. Kedua, guru harus memahami kembali faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi keberhasilan belajar. Ketiga, tentukan pula kepada siapa kiranya siswa perlu berkonsultasi. Keempat, lakukan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana kesulitan belajar siswa tersebut telah dapat di atasi. Kelima, lakukan perbaikan untuk meningkatkan prestasi belajarnya, sesuai dengan potensi yang ada pada dirinya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I: Drs. H. M.Yunus Ibrahim, M.Pd Pembimbing II: Dr. Legiman, M.Ag |
Uncontrolled Keywords: | KESULITAN BELAJAR, GEJALA |
Subjects: | Pendidikan > Siswa > Motivasi Belajar Siswa Pendidikan > Siswa |
Divisions: | Fak. Tarbiyah & Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
Date Deposited: | 22 Nov 2018 08:24 |
Last Modified: | 22 Nov 2018 08:24 |
URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1389 |
Actions (login required)
View Item |