KHAMARUZZAMAN , 111105723 (2016) PEMANFAATAN MUSHALLA SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DI SMA NEGERI 5 LANGSA. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI COT KALA LANGSA.
|
Text
ready.pdf Download (684Kb) | Preview |
Abstract
Salah satu media agama yang paling penting dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam yaitu masjid/ mushalla. Masjid berasal dari bahasa arab sajada yang berarti tempat bersujud atau tempat menyembah Allah SWT. Selain itu, masjid juga merupakan tempat orang berkumpul dan melaksanakan shalat secara berjama’ah dengan tujuan meningkatkan solidaritas dan silaturrahmi dikalangan kaum muslimin, dan di masjid pulalah tempat terbaik untuk melangsungkan shalat jum’at. Sedangkan Musholla adalah tempat atau rumah kecil menyerupai masjid yang digunakan sebagai tempat mengaji dan salat bagi umat Islam. Mushalla juga sering disebut dengan surau atau langgar. Mushalla merupakan salah satu media pembelajaran dalam pendidikan agama islam dimana semua aktifitas yang ada hubungannya dengan metode pembelajaran agama baik berupa alat peraga, teknik maupun metodenya yang secara efektif dapat digunakan oleh guru agama dalam rangka mencapai tujuan tertentu dan tidak bertentangan dengan syari’at agama islam. Salah satu media agama yang ada di sekolah adalah mushalla yang dapat dipergunakan sebagai sarana pembelajaran. Tujuan dari Pendidikan Agama Islam ialah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga mengimani, bertaqwa, dan berakhlak mulia dalam mengamalkan ajaran agama Islam dari sumber utamanya yaitu kitab suci Al-Quran dan Al-Hadits, melalui kegiatan bimbingan pengajaran, latihan, serta penggunaan pengalaman. Melihat kenyataan yang terjadi sekarang ini, pendidikan di Sekolah Umum sangatlah minim. Khususnya di Sekolah Umum di tingkat SMA. Hal ini dapat dilihat dari jumlah jam pelajaran agama yang disediakan yaitu dua jam pelajaran dalam satu minggu. Oleh sebab itu pemerintah melalui Depertemen Agama memberikan bantuan dana kepada sekolah-sekolah umum untuk mendirikan Mushalla di sekolah guna mengatasi permasalahan tadi. Dengan adanya Musholla di sekolah diharapkan pembinaan agama dapat dilaksanakan semaksimal mungkin. Karena dengan adanya Mushalla segala kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan di kelas dapat dilaksanakan di MushallaPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui problema dalam pemanfaatan media agama sebagai sarana pembelajaran PAI di SMA Negeri 5 Langsa dan cara mengatasinya. Penelitian ini menggunakan metode grounded research dengan pendekatan kualitatif. Dengan sampel penelitian 50 orang siswa SMA Negeri 5 Langsa yang berasal dari 18 kelas. Data dikumpulkan dengan pengisian angket, wawacara dan dokumentasi. Setelah data dikumpulkan diperoleh persentase rata-rata 55,67% dikatagorikan kurang baik. Disebabkan oleh faktor guru yang kurang memberikan motivasi dan memonitor serta partisipasi melaksanakan praktek di Mushalla. Adapun cara untuk mengatasi problema dalam pemanfaatan media agama sebagai sarana pembelajaran PAI di SMA Negeri 5 Langsa adalah diharapkan agar kepada guru agama untuk memberikan sanksi dan motivasi kepada siswa dengan program yang telah ditetapkan. Dalam rangka motivasi siswa untuk melaksanakan kegiatan di Mushalla diharapkan kepada para guru untuk memperhatikan kegiatan yang dilakukan oleh siswa.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I: Dr. Sulaiman Ismail, M.Ag Pembimbing II: Lathifah Hanum, MA |
Uncontrolled Keywords: | MUSHALLA, SARANA PEMBELAJARAN |
Subjects: | Pendidikan > Media Pendidikan Pendidikan > Pendidikan Islam |
Divisions: | Fak. Tarbiyah & Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
Date Deposited: | 15 Jan 2018 08:40 |
Last Modified: | 15 Jan 2018 08:40 |
URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1112 |
Actions (login required)
View Item |