CUT EGIES RESITA , 2012012036 (2016) MENGEDARKAN PRODUK MAKANAN YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR PERSPEKTIF MAQASHID SYARI’AH. Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI COT KALA LANGSA.
|
Text
1_7-PDF_MENGEDARKAN PRODUK MAKANAN YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR PERSPEKTIF MAQASHID SYARI’AH.pdf Download (4Mb) | Preview |
Abstract
Semakin bertambah banyaknya populasi masyarakat maka semakin banyak pula permintaan dan kebutuhan masyarakat juga semakin meningkat termasuk kebutuhan akan makanan yang merupakan pokok dari kehidupan manusia atau kebutuhan primer. Dengan meningkatnya kebutuhan maka banyak sekali produsen yang ingin mencoba bisnis dibidang pangan. Oleh karena itu sekarang banyak sekali dijumpai makanan kemasan yang beredar dengan memiliki variasi yang bermacam-macam yang membuat ketertarikan tersendiri bagi konsumen. Akan tetapi tidak sedikit produsen yang tidak mencantumkan izin edar pada makanan. Yang mana dengan tidak adanya izin edar dapat merugikan konsumen muslim.Tujuan penelitian ini yaitu untuk dapat meneliti produk makanan yang tidak memiliki izin edar berdasarkan tinjauan maqashid syari’ah, apakah makanan yang tidak memiliki izin edar dapat menjaga agama, jiwa, akal, keturunan dan harta. Serta dapat mengetahui bagaimana makanan yang dibenarkan untuk dikonsumsi dalam IslamKegunaan penelitian ini yaitu untuk dapat menjawab permasalahan produk makanan yang tidak memiliki izin edar dengan tinjauan maqashid syari’ah.Metode penelitian dalam skripsi ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library research) yang dilakukan dengan menelaah sumber bacaan, dengan pendekatan maqashid syari’ah, teknik pengumpulan terdiri dari data sekunder yaitu buku yang berkenaan dengan judul skripsi ini serta adanya data tersier yang mendukung yaitu dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, metode yang digunakan dalam pengumpulan bahan hukum yaitu menggunakan metode kepustakaan dengan mengambil literatur yang digunakan untuk mencari konsep, teori maupun pendapat yang berkenaan dengan skripsi ini. Dalam menganalisa data penulis menggunakan cara berpikir deduksi yaitu analisis yang berkaitan dari norma yang bersifat khusus.Hasil dari penelitian yang dilakukan oleh peneliti menyimpulkan bahwa makanan yang tidak memiliki izin edar termasuk kedalam maqashid dharuriyat dikarenakan makanan yang tidak memiliki izin edar tidak memiliki kepastian hukum sehingga dapat memudharatkan konsumen terutama memudharatkan agama, jiwa dan akal konsumen.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I: Abd. Manaf, M.Ag Pembimbing II: Azwir, MA |
Uncontrolled Keywords: | MAQASHID SYARI’AH, MAKANAN DALAM ISLAM |
Subjects: | Hukum Islam > Aspek Fiqih Lainnya Hukum Islam > Aspek Fiqih Lainnya > Makanan dan Minuman |
Divisions: | Fak. Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah) |
Depositing User: | mrs Editor Pustaka |
Date Deposited: | 08 Jan 2018 02:55 |
Last Modified: | 08 Jan 2018 02:55 |
URI: | http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1081 |
Actions (login required)
View Item |