TINJAUAN HUKUM PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP KONTRAK BAKU PADA JASA PELAYANAN PARKIR (STUDI KASUS DI KOTA LANGSA)

MAIDIANA PUTRI , 2012012119 (2016) TINJAUAN HUKUM PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP KONTRAK BAKU PADA JASA PELAYANAN PARKIR (STUDI KASUS DI KOTA LANGSA). Skripsi thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI COT KALA LANGSA.

[img]
Preview
Text
READY.pdf

Download (181Kb) | Preview

Abstract

Kontrak baku adalah kontrak atau perjanjian yang klausula-kalusulanya telah ditetapkan/dirancang oleh salah satu pihak yang dituangkan dalam suatu dokumen dan/atau perjanjian yang mengikat dan wajib dipenuhi oleh konsumen. Berdasarkan UU No 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen pasal 18 ayat 1 angka (a) menyatakan: Pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/atau jasa yang ditujukan untuk diperdagangkan dilarang membuat atau mencantumkan klausula baku pada setiap dokumen dan/atau perjanjian apabila, menyatakan pengalihan tanggung jawab pelaku usaha. Namun dalam kenyataannya, kontrak baku yang menyatakan pengalihan tanggung jawab antara produsen dan konsumen masih dijumpai pada jasa pelayanan parkir. Adapaun permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana ketentuan kontrak baku pada jasa pelayanan parkir ditinjau dari hukum perlindungan konsumen yang diatur dalam Undang-undang No.8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, dan bagaimana praktik serta tanggung jawab pengelola parkir di Kota Langsa dalam meningkatkan sistem dan manajemen yang baik bagi produsen dan konsumen agar mencegah terjadinya kerugian yang ditimbulkan kemudian hari. Penelitian ini dilakukan dengan cara penelitian lapangan (field research) yaitu melalui teknik observasi dan wawancara langsung kepada petugas parkir di Kota Langsa. Kemudian penelitian ini menggunakan analisis secara pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kontrak baku yang menyatakan pengalihan tanggung jawab telah dilakukan pada jasa pelayanan parkir yang terdapat dalam karcis atau pamplet-pamplet ditempat parkir di Kota Langsa. Sedangkanpengelola parkir yang tidak mencantumkan kontrak baku, kehilangan kendaraan yang terjadi ditempat parkir,ganti rugi ruginya yaitu 50% dari harga kendaraan yang hilang. Namun kerusakan dan kehilangan barang bawaan yang terjadi ditempat parkir bukan tanggung jawab petugas parkir karena yang dijaga adalah kendaraannya bukan barang bawaannya. Disarankan perlunya sosialisasi pemahaman praktek jasa pelayanan parkir kepada petugas parkir agar pelaksanaan parkir di Kota Langsa sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku sehingga tidak ada lagi konsumen yang merasa dirugikan dan agar pelaksanaan parkir di Kota Langsa dapat berjalan dengan baik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I: Yaser Amri, MA Pembimbing II: Jaidatul Fikri, M.Si
Uncontrolled Keywords: HUKUM PERLINDUNGAN HUKUM
Subjects: Muamalat > Aspek Muamalat Lainnya
Divisions: Fak. Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: mrs Editor Pustaka
Date Deposited: 19 Dec 2017 09:36
Last Modified: 19 Dec 2017 09:36
URI: http://digilib.iainlangsa.ac.id/id/eprint/1070

Actions (login required)

View Item View Item